ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN CEDERA KEPALA
Jumat, Februari 05, 2010
CEDERA KEPALA
DEFINISI
Cedera kepala merupakan cedera yang meliputi kulit kepala, tengkorak dan otak (Brunner and Suddarth, 2002). Cedera kepala merupakan salah satu penyebab kematian dan kecacatan utama pada kelompok usia produktif dan sebagian besar terjadi akibat kecelakaan lalu lintas.
Tengkorak sebagai pelindung jaringan otak mepunyai daya elastisitas untuk mengatasi trauma bila dipukul atau terbentur benda tumpul. Namun pada benturan, beberapa mili detik akan terjadi depresi maksimal dan diikuti osilasi. Trauma pada kepala dapat menyebabkan fraktur pada tengkorak dan trauma jaringan lunak/otak atau kulit seperti kontusio/memar otak, oedem otak, perdarahan dengan derajat yang bervariasi tergantung pada luas daerah trauma.
KLASIFIKASI
Ada berbagai klasifikasi yang dipakai dalam penentuan derajat cedera kepala. The Traumatic Coma Data Bank mendifinisikan berdasarkan skor Skala Koma Glasgow (Glasgow Coma Scale).
Penentuan keparahan | DESKRIPSI
|
RINGAN | GCS 13 – 15 |
SEDANG
| GCS 9 – 12 |
TINGGI
| GCS 3 – 8 |
Annegers et al (1998) membagi trauma kepala berdasarkan lama tak sadar dan lama amnesis pasca trauma yang dibagi menjadi:
1.Cedera kepala ringan, apabila kehilangan kesadaran dan amnesia berlangsung kurang dari 30 menit.
2.Cedera kepala sedang, apabila kehilangan kesadaran atau amnesia terjadi 30 menit sampai 24 jam atau adanya fraktur tengkorak.
3.Cedera kepala berat, apabila kehilangan kesadaran atau amnesia lebih dari 24 jam, perdarahan subdural dan kontusio serebri
SELENGKAPNYA DOWNLOAD DISINI
Read more...