PENGERTIAN
Semua ide, pikiran, kepercayaan & pendirian yg diketahui dari individu tentang dirinya & mempengaruhi individu dlm berhubungan dgn orang lain, (Stuart & Sundeen, 1998) terdiri dari 5 komponen
- Gambaran diri
- Ideal diri
- Harga diri
- Penampilan peran
- Identitas diri
- Keseluruhan dari perasaan sadar/ tidak sadar, perilaku & persepsi tentang dirinya
- Merefleksikan pengalaman interaksi sosial, sensasinya juga didasarkan bagaimana orang lain memandangnya (Potter & Perry,1993)
- Cara memandang individu thd diri secara utuh baik fisik, emosi, intelektual, sosial & spiritual (Beck William Rowles, 1993)
- Kesimpulan:
Cara kita memandang diri kita sendiri secara utuh, meliputi: fisik, intelektual, kepercayaan, sosial, perilaku, emosi, spiritual dan pendirian
- Gambaran Umun
Konsep Diri
- Belum ada sejak lahir
- Didapat dari hasil pengalaman
- Berkembang secara bertahap
- Dipelajari dari kontak sosial & pengalaman berhub. Dgn orang lain
- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSEP DIRI
- Orang lain (keluarga, teman & orang terdekat
- Significant others (orang-orang terdekat lain: tokoh idola)
- Kelompok dimana kita tinggal
- 5 komponen konsep diri
- Gambaran diri/citra tubuh (body image)
- Ideal diri (selff ideal)
- Harga diri (self esteem)
- Peran diri (penampilan peran)
- Identitas diri (personal identity)
- Gambaran diri
- Sikap seseorang terhadap tbhnya secara sadar mencakup persepsi & perasaan ttg ukuran & bentuk, fungsi, penampilan & potensi yg secara berkesinambungan mencakup masa lalu & saat ini dimodifikasi dgn persepsi & pengalaman yg baru (Stuart & Sundeen, 1998)
- Berkaitan erat dgn tipe kepribadian
- Terpenuhi rasa aman shg dpt meningkatkan harga diri
Faktor-faktor yg mempengaruhi GD:
- Perubahan struktur & fungsi tubuh
- Proses tumbuh kembang
- GD – identitas – kepribadian saling ketergantungan
- 2. Ideal diri
- Sesuatu yg dicita-citakan atau diangan-angankan sesuai dgn yg dikehendaki (Poerwodarminto, 1995)
- Suatu kesatuan yg meliputi fisik, psikologis, emosi & kepercayaan diri yg utuh
- Persepsi individu ttg bgmn ia hrs berperilaku/menyikapi sesuai standar pribadi (Stuart & Sundeen, 1998)
- Sda. Ditambah aspirasi atau nilai personal ttt.
Standar berhubungan:
- Tipe org yg diinginkannya sejumlah pribadi
- Cita-cita & nilai yg ingin dicapai
Aspirasi tujuan & nilai
- Kebudayaan
- Norma masyarakat
- Kemampuan individu
- Lanjutan… Ideal Diri
- Mulai berkembang pada masa kanak-kanak, dipengaruhi oleh: yg memberikan tuntunan & harapan
- Pada usia remaja dibentuk oleh: proses identifikasi pada org tua, guru & teman (tempat berinteraksi)
- Tidak terlalu tinggi/ terlalu rendah agar dpt diupayakan
- Faktor-faktor yang mempengaruhi ideal diri
(Keliat, 1999)
Catatan:
- Faktor tsb di atas mempengaruhi ideal diri
- Ideal diri mrpkan paling pokok bagi ssorg dlm menetapkan konsep & karakteristik yg diinginkannya
- Ideal diri hendaknya tdk diterapkan terlalu tinggi
- 3. Harga diri (self esteem)
- Penilaian pribadi thd hasil yg dicapai dgn menganalisa seberapa jauh perilaku memenuhi ideal diri (Stuart & Sundeen)
Frekuensi pencapaian tujuan akan menghasilkan hargga diri tinggi atau harga diri rendah
- Jika individu selalu sukses: harga diri tinggi
- Jika individu selalu gagal: harga diri rendah
- 5 KRETERIA DASAR BAGI SSORG DLM MENGAMBIL KEPUTUSAN UTK DIRINYA
- Power: kemampuan utk mempengaruhi org lain
- Significance: penerimaan, perhatian & kasih sayang dari org lain
- Competence: tuntutan keberhasilan utk menerima khususnya tujuan ssorg
- Virtue: sama mmooral & etika
- Consistenly set limit: perubahan btk gaya hidup ssorg yg dpt diterima krn adanya perawatan & pelayanan yg dirasakan aman oleh org tersebut
- Manifestasi HDR
- Kehilangan nafsu makan
- Kehilangan berat badan
- Makan yg berlebihan/ tdk mau makan
- Ggn. Tidur
- Perubahan perilaku
- Perasaan tidak berharga
- Dll
- 4 elemen yg berperan utk meningkatkan HDR
- Pengertian dari org lain
- Peran sosial yg diharapkan
- Perkembangan krisis psikologis
- Komunikasi dlm btk koping
- Faktor Predisposisi
- Penolakan & harapan org tua yg tak realiistis
- Kegagalan yg berulang kali
- Kurang mempunyai tanggung jawab personal
- Ketergantungan dari org lain
- Stressor yang Mempengaruhi Harga Diri
- Hilangnya bagian tubuh
- Tindakan operasi
- Proses patologi penyakit
- Perubahan struktur & fungsi tubuh
- Proses tumbuh kembang
- Prosedur tindakan pengobatan
- Stressor yg mempengaruhi harga diri & ideal diri
- Penolakan dan kurang pengharga diri dari ortu & org yg berarti
- Pola asuh anak yg kurang tepat
- Persaingan antar saudara
- Kesalahan & kegagalan yg terulang
- Cita-cita yang tidak tercapai
- Gagal bertanggung jawab terhadap diri sendiri
- Stres peran meliputi (Achiryani, 1998)
- Konflik peran
- Peran yg tidak jelas
- Peran yg tidak sesuai
- Peran berlebih
- 3 Transisi peran
- Transisi perkembangan
- Transisi situasi
- Transisi sehat-sakit
- 5. Identitas diri
- Keadaan, sifat, ciri-ciri, khusus ssorg (Poewodarminto, 1995)
- Keadaan akan diri sendiri yg bersumber dari observasi dan penilaian, yg mrpkan sintesa dari semua aspek konsep diri sbg satu kesatuan yg utuh (Stuart & Sundeen)
- Pembentukan identitas diri
- Mulai pada masa bayi
- Berlangsung sepanjang kehidupan
- Tugas utama pada masa remaja
5 ciri identitas diri:
- Mengenal diri sendiri sbg organisme yg utuh
- Terpisah dari org lain
- Mengakui jenis kelamin sendiri
- Memandang semua aspek di dlm dirinya sbg suatu keselarasan
- Mpyi tujuan yg bernilai yg dapat direalisasikan
- Faktor predisposisi
- Ketidak-percayaan org tua
- Tekanan dari kelompok sebaya
- Perubahan dlm struktur sosial
- Tanda Konsep Diri Positif
- Percaya diri akan kemampuannya utk memecahkan masalah
- Merasa setara dgn org lain
- Menerima pujian tanpa rasa malu
- Menyadari bahwa tiap manusia mempunyai kekurangan
- Mampu memperbaiki diri
- Rentang respon konsep diri
- Gangguan konsep diri
Mekanisme koping jangka pendek (krisis identitas), yaitu aktivitas yg memberi:
- Kesempatan lari sementara dari krisis
- Kesempatan mengganti identitas
- Kekuatan atau dukungan sementara terhadap konsep diri (identitas yg kabur)
- Arti dari kehidupan
- Gg.Koping Jangka Panjang
- Bila koping jangka pendek tidak terselesaikan
- Penyelesaian positif menghasilkan integritas ego, identitas & keunikan individu
- Konsep diri yg sehat
Dapat menyebabkan kepribadian yg sehat pula, dgn ciri-ciri sbb:
- Citra tubuh yg positif & sesuai
- Ideal diri yg realistis
- Identitas diri yg positif
- Harga diri yg tinggi
- Penampilan peran yg memuaskan
0 komentar:
Posting Komentar